Gus Farkhan Jadi Sorotan Usai Gus Miftah Mundur

lintaspriangan.com, BERITA NASIONAL. Nama Gus Farkhan mendadak melejit setelah pengunduran diri Gus Miftah dari jabatan Utusan Khusus Presiden. Sosok Gus Farkhan kini ramai diperbincangkan sebagai kandidat pengganti posisi strategis tersebut. Salah satu yang turut angkat bicara adalah Moch Abdullah, S.Ag, Founder Sakolah Rahayat Padjajaran, yang mengaku terkejut melihat antusiasme masyarakat terhadap tokoh yang ia kenal dekat.
“Saya kaget mendengar nama Gus Farkhan ramai diperbincangkan untuk menggantikan Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden. Beliau salah satu tokoh yang menginspirasi berdirinya Sakolah Rahayat Padjajaran,” ungkap Abdullah.
Gus Farkhan dan Inspirasi Berdirinya Sakolah Rahayat
Abdullah menjelaskan bahwa Gus Farkhan memiliki peran penting dalam menginspirasi terbentuknya Sakolah Rahayat Padjajaran. Sosok Gus Farkhan dinilainya sangat low profile dan memiliki wawasan yang luas dalam berbagai disiplin ilmu. Namun, yang paling ia kagumi dari Gus Farkhan adalah bagaimana tokoh tersebut selalu mengedepankan adab dalam memperlakukan umat.
“Gus Farkhan bukan hanya seorang intelektual, tetapi juga tokoh yang menjunjung tinggi etika. Ini yang menjadikannya sangat dekat di hati masyarakat,” tambah Abdullah.
Selain itu, Gus Farkhan dikenal sebagai sosok yang memiliki hubungan baik dengan para ulama dan tokoh lintas agama. Menurut Abdullah, kemampuan ini sangat penting untuk menjalankan tugas sebagai Utusan Khusus Presiden, terutama dalam menjaga harmoni dan keberagaman di Indonesia.
“Beliau dekat dengan banyak ulama dan tokoh lintas agama. Itu syarat penting untuk tugas strategis seperti ini,” jelasnya.
Karakteristik Gus Farkhan yang Menonjol
Abdullah memaparkan bahwa Gus Farkhan memiliki kepribadian yang unik dan berbeda dari kebanyakan tokoh lainnya. Ia adalah seseorang yang tidak pernah mengutamakan popularitas, tetapi lebih fokus pada substansi dalam pelayanan kepada umat. Menurutnya, karakter ini membuat Gus Farkhan menjadi figur yang diterima di berbagai kalangan, baik di tingkat akar rumput maupun elit.
“Sikap rendah hati dan adab yang ditunjukkan Gus Farkhan menjadi salah satu kekuatannya. Itu yang membuatnya dihormati oleh semua lapisan masyarakat,” ujar Abdullah.
Tidak hanya itu, Gus Farkhan juga dikenal memiliki wawasan yang mendalam tentang berbagai isu sosial dan keagamaan. Keahlian ini, menurut Abdullah, menjadi modal besar untuk melanjutkan peran yang sebelumnya diemban oleh Gus Miftah.
Respons Masyarakat yang Antusias
Antusiasme masyarakat terhadap Gus Farkhan pun menjadi sorotan. Banyak yang menilai bahwa ia adalah figur yang layak untuk menjadi pengganti Gus Miftah. Hal ini tidak lepas dari rekam jejaknya yang konsisten dalam menjaga nilai-nilai keislaman dan kebangsaan.
“Masyarakat melihat Gus Farkhan sebagai sosok yang tepat. Ini bukan hanya soal kemampuan akademis, tetapi juga soal karakter dan pengaruhnya di masyarakat,” kata Abdullah.
BACA JUGA: Ribuan Botol Miras Dimusnahkan di Pangandaran
Namun, Abdullah juga mengingatkan bahwa tugas sebagai Utusan Khusus Presiden bukanlah hal yang mudah. Menurutnya, dibutuhkan sosok yang tidak hanya memiliki kapasitas intelektual, tetapi juga kemampuan membangun dialog dan menjembatani perbedaan.
Harapan untuk Masa Depan
Abdullah berharap, siapa pun yang nantinya terpilih sebagai Utusan Khusus Presiden, dapat menjalankan tugas dengan baik dan tetap mengedepankan kepentingan masyarakat. Ia juga menyampaikan bahwa peran tersebut sangat strategis dalam menjaga stabilitas sosial dan politik di Indonesia.
“Harapan saya, Gus Farkhan atau siapa pun yang terpilih, dapat membawa misi kebangsaan yang kuat. Karena tugas ini bukan hanya tentang agama, tetapi juga tentang menjaga persatuan,” tutup Abdullah.
Dengan banyaknya dukungan dan kepercayaan masyarakat, Gus Farkhan semakin diperhitungkan sebagai kandidat kuat. Meski belum ada keputusan resmi, nama Gus Farkhan terus menjadi perbincangan hangat di berbagai kalangan. (Rizal Nurdiana)