Seorang Pendaki Dikabarkan Hilang di Gunung Manglayang

lintaspriangan.com, KLIP JABAR. Pendaki Hilang di Gunung Manglayang, Tim SAR Lakukan Pencarian Intensif

Sumedang, 18 Februari 2025 — Seorang pendaki bernama Wendi Ibnu Al Farizi (23) dilaporkan hilang saat mendaki Gunung Manglayang di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Wendi, yang melakukan pendakian seorang diri melalui jalur Barubeureum di Kampung Ciloa, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, dilaporkan tersesat dan kehilangan kontak pada Senin, 17 Februari 2025.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung, Deden Ridwansah, menyatakan bahwa tim SAR gabungan telah dikerahkan untuk mencari Wendi sejak laporan diterima. “Kami menerima laporan tentang pendaki yang hilang pada Senin malam dan segera mengerahkan tim untuk melakukan pencarian di area Gunung Manglayang,” ujar Deden. citeturn0search4

Upaya pencarian melibatkan berbagai unsur, termasuk Basarnas, TNI, Polri, serta relawan dari komunitas pendaki setempat. Mereka menyisir jalur pendakian dan area sekitar yang diduga menjadi lokasi terakhir keberadaan Wendi. Namun, hingga Selasa siang, 18 Februari 2025, keberadaan Wendi belum berhasil ditemukan.

Gunung Manglayang, dengan ketinggian sekitar 1.818 meter di atas permukaan laut, dikenal memiliki medan yang menantang bagi para pendaki. Meskipun jalur Barubeureum sering digunakan oleh pendaki, kondisi cuaca yang berubah-ubah dan medan yang terjal dapat menjadi faktor risiko bagi mereka yang mendaki tanpa pendamping atau persiapan yang memadai.

Kasus hilangnya pendaki di Gunung Manglayang bukan pertama kali terjadi. Pada Juli 2020, seorang pendaki bernama Agus Febrianto (28) juga dilaporkan hilang dan ditemukan selamat setelah 15 jam pencarian. Agus tersesat setelah terpisah dari rombongannya di pos 4 jalur pendakian. citeturn0search6

Pihak berwenang mengimbau para pendaki untuk selalu mematuhi prosedur keselamatan, seperti mendaki dalam kelompok, membawa peralatan yang memadai, dan melaporkan rencana pendakian kepada petugas setempat sebelum memulai aktivitas. Hal ini penting untuk meminimalkan risiko dan mempermudah proses evakuasi jika terjadi keadaan darurat.

Keluarga Wendi saat ini berada di posko pencarian di Kampung Ciloa, menantikan kabar terbaru mengenai upaya pencarian. Mereka berharap Wendi dapat segera ditemukan dalam keadaan selamat.

Tim SAR gabungan akan melanjutkan upaya pencarian dengan memperluas area pencarian dan menambah personel. Masyarakat yang memiliki informasi terkait keberadaan Wendi diharapkan segera melaporkannya kepada pihak berwenang untuk mempercepat proses pencarian.

Perkembangan lebih lanjut mengenai pencarian Wendi akan terus dipantau dan diinformasikan oleh pihak berwenang. (Lintas Priangan)