Berita Ciamis

Peringatan Hari Jalan, DPUPRP Ciamis Terima Penghargaan dari Kementerian PUPR-RI

lintaspriangan.com. BERITA CIAMIS. Dalam puncak acara peringatan Hari Jalan tahun 2024, Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan (DPUPRP) Kabupaten Ciamis, menerima penghargaan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen-PUPR) bidang Kebinamargaan dalam Penyelenggaraan Jalan.

Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Menteri Pekerjaan Umum RI, Dody Hanggodo kepada Pj Bupati Ciamis, Budi Waluya didampingi Kepala Dinas PUPUR Kabupaten Ciamis, Dr. H Taufik Gumelar di Auditorium Kementerian Pekerjaan Umum, Jl.Patimura No. 20 Jakarta Selatan, Jumat (20/12/2033) malam.

Kabupaten Ciamis masuk enam besar dalam nominasi tersebut dan menyandang predikat penyelenggara jalan terbaik kategori Pemerintah Daerah. Prestasi ini diraih dari hasil penilaian Kinerja Pemerintah Daerah Bidang Kebinamargaan dalam Penyelenggaraan Jalan.

Kepala DPUPRP Kabupaten Ciamis, Dr. H Taufik Gumelar mengucapkan rasa syukur atas diraihnya penghargaan tersebut. Banyak parameter yang dinilai dari mulai Regulasi, inovasi, implementasi dalam penyelenggaraan jalan. Penghargaan ini diberikan karena Kabupaten Ciamis dinilai memiliki kinerja Bidang Kebinamargaan yang baik.

“Alhamdulillah, dengan segala kerendahan hati dan atas ijin Allah, Kita mendapatkan takdir diberikan amanah sebagi juara satu terbaik se-Indonesia dalan kinerja pengelolaan jalan. Konsentrasi kebijakan penanganan infrastruktur jalan di Kabupaten Ciamis sangat diutamakan,” ungkapnya.

Dijelaskan Taufik, salah satu indikasinya adalah kemantapan jalan yang mencapai 90,09 persen dari total panjang Jalan 1.098,13 kilometer. Kedepannya pihaknya juga akan melaksanakan program dan strategi untuk mengoptimalkan potensi yang ada di Kabupaten Ciamis.

“Hal demikian tentunya menjadi tugas kita bersama agar prestasi yang telah diraih dapat dipertahankan bahkan ditingkatkan, meskipun dengan segala keterbatasan,” katanya.

Menurutnya, penghargaan yang diraih merupakan hasil terbaik dari kolaborasi dan sinergitas dari seluruh jajaran penyelenggara jalan di Kabupaten Ciamis juga dukungan dari masyarakat.

Dikatakannya, penilaian lainnya adalah faktor kecepatan respon mengatasi aduan. Untuk memudahkan penanganan kerusakan jalan dalam skala kecil cepat tertangani, Dinas PUPRP Kabupaten Ciamis memiliki Unit Reaksi Cepat (URC) yang dibentuk di tujuh wilayah UPTD.

“Adanya inovasi penggunaan CPHMA oleh unit reaksi cepat dalam mengatasi kerusakan jalan dinilai cukup efektif untuk menjaga kemantapan jalan,” jelasnya.

Taufik menyampaikan, setiap masukan, aspirasi, dan masalah yang ada di lapangan merupakan peluang untuk melakukan perbaikan, tidak boleh diabaikan. Untuk itu Ia akan menindaklanjuti dan memperbaikinya sehingga semua dapat terselesaikan dengan baik.

“Penghargaan ini merupakan hasil terbaik dari kolaborasi dan sinergitas seluruh jajaran penyelenggara jalan di Kabupaten Ciamis yang didukung oleh seluruh Masyarakat,” jelasnya.

Dijelaskannya, DPUPRP Kabupaten Ciamis secara bertahap akan terus melengkapi segala kekurangan dalam Bidang Kebinamargaan sehingga masyarakat bisa terlayani dan merasakan manfaatnya.

“Alhamdulillah Kementrian PUPR memberikan reward begitu besar senilai Rp.40 milyar, berupa peningkatan ruas jalan Kabupaten,” ungkapnya.

Dalam kesempatan itu Pj Bupati Ciamis, Budi Waluya menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras mengupayakan penyelenggaraan jalan di Kabupaten Ciamis. Menurutnya, tanpa kerja keras bersama, penghargaan ini tidak akan ada.

“Terima kasih kepada Kementerian PUPR atas penghargaan ini. Saya yakin, ini semua bisa terwujud atas kerja keras teman-teman DPUPRP dan dukungan masyarakat di Kabupaten Ciamis,” katanya.

BACA JUGA: Sat-Reskrim Polres Ciamis, Amankan Pelaku Perbuatan Cabul Terhadap Anak

Budi menegaskan, penghargaan yang diterima tentunya menjadi motivasi kepada seluruh pihak untuk tetap berkarya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Ia juga berharap agar masyarakat Kabupaten juga selalu peduli dan ikut serta menjaga kondisi jalan.

“Adanya sarana komunikasi untuk pelaporan dan pengaduan masyarakat (Website Aplikasi Online LAPOR) bisa dijadikan sarana untuk berbagi informasi semisal ada jalan yang rusak,” pungkasnya.

Untuk diketahui, Kementerian PUPR, telah melakukan penilaian awal dengan mempertimbangkan kondisi pengembangan wilayah pada sektor infrastruktur di setiap daerah, kondisi kemantapan jalan, panjang jalan, jumlah penduduk, luasan wilayah, dan harga kontruksi pada masing-masing provinsi, kabupaten dan kota.

Adapun kabupaten/kota yang diikutsertakan dalam penilaian kinerja tentang pengelolaan jalan tersebut berjumlah 514 kabupaten/kota, terdiri dari 416 kabupaten dan 98 kota dari 34 provinsi di Indonesia

Kabupaten yang masuk enam besar nominasi tersebut adalah Kabupaten Musi Rawas (Sumatera Selatan), Kabupaten Sitaro (Sulawesi Utara), Kabupaten Padang Pariaman (Sumatera Barat), Kabupaten Sidenreng (Sulawesi Selatan), Kabupaten Ciamis dan Kabupaten Bandung (Jawa Barat),

Untuk kota yang lolos adalah Bandar Lampung, Medan, Sorong (Papua Barat), Probolinggo dan Madiun (Jawa Timur) serta Ternate (Maluku Utara).

Sedangkan provinsi yang lolos untuk penilaian infrastruktur jalan ini adalah Kalimantan Timur, Kepulauan Bangka Belitung, Jawa Barat, Sulawesi Tenggara dan Provinsi Sulawesi Barat. (Nank Irawan/lintaspriangan.com)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button