Momentum Pergantian Pengaruh Global, Saatnya Indonesia Ambil Posisi di Mata Dunia

lintaspriangan.com, OPINI. Indonesia memiliki posisi strategis dalam perubahan lanskap pengaruh global saat ini, dan memiliki potensi untuk memainkan peran yang lebih besar di panggung dunia. Pergeseran pusat ekonomi global ke negara-negara berkembang, termasuk Indonesia, memberikan peluang emas bagi Indonesia untuk meningkatkan pengaruhnya. Selain itu, Indonesia juga memiliki modal sosial dan budaya yang unik serta sumber daya alam yang melimpah, yang dapat menjadi daya tarik bagi investasi asing dan memperkuat posisi Indonesia dalam diplomasi dan perdagangan internasional.

Peluang yang Terbuka

Pertumbuhan Ekonomi:

Indonesia sebagai salah satu kekuatan ekonomi terbesar di Asia Tenggara, memiliki potensi besar untuk terus tumbuh dan berkontribusi pada perekonomian global.

Sumber Daya Alam:

Kekayaan sumber daya alam Indonesia dapat menjadi daya tarik bagi negara-negara lain, membuka peluang kerja sama dan investasi yang saling menguntungkan.

Posisi Geografis:

Letak Indonesia yang strategis di antara Samudra Hindia dan Pasifik memberikan keuntungan dalam perdagangan dan konektivitas global.

Demografi:

Populasi muda dan produktif Indonesia menjadi aset penting dalam menghadapi tantangan global dan mendorong inovasi.

Diplomasi Iklim:

Indonesia dapat memimpin inisiatif global dalam isu perubahan iklim, terutama dalam konteks pembiayaan yang adil dan inklusif.

Tantangan yang Perlu Diatasi

Polarisasi Global:

Indonesia perlu menjaga netralitas dan mendorong kerja sama antar negara dalam situasi polarisasi global yang semakin tajam.

Daya Saing:

Indonesia perlu meningkatkan daya saing produk dan jasa agar mampu bersaing di pasar global.

Ketimpangan Sosial:

Isu kesenjangan sosial dan ekonomi perlu menjadi perhatian agar pertumbuhan ekonomi dapat dinikmati seluruh lapisan masyarakat.

Degradasi Lingkungan:

Pemanfaatan sumber daya alam harus dilakukan secara berkelanjutan untuk menghindari dampak negatif terhadap lingkungan.

Homogenisasi Budaya:
Indonesia perlu menjaga keunikan budaya lokal di tengah arus globalisasi.

Langkah Strategis

Peningkatan Kualitas SDM:

Investasi dalam pendidikan dan pelatihan untuk menghasilkan tenaga kerja yang berkualitas dan siap menghadapi tantangan global.

Penguatan Infrastruktur:

Pembangunan infrastruktur yang memadai untuk mendukung konektivitas dan pertumbuhan ekonomi.

Promosi Budaya:

Memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia ke dunia untuk meningkatkan daya tarik pariwisata dan investasi.

Diplomasi yang Aktif:

Menjalin hubungan baik dengan berbagai negara dan organisasi internasional untuk memperjuangkan kepentingan nasional.

Tata Kelola yang Baik:

Menerapkan prinsip pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel untuk menarik investasi dan kepercayaan.

Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi pemain global yang disegani. Dengan memanfaatkan peluang yang ada dan mengatasi tantangan yang dihadapi, Indonesia dapat mengukuhkan posisinya di mata dunia dan berkontribusi pada tatanan global yang lebih baik.

Acep Hilman, M.AB.
Penulis adalah soerang dosen di Tasikmalaya, kandidiat PhD di Fakultas Manajemen Teknologi dan Technopreneurship di UTeM Malaysia