lintaspriangan.com, KLIP JABAR. Untuk memastikan kelancaran arus mudik dan balik Lebaran 2025, Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Akhmad Wiyagus, melakukan kunjungan ke Pos Pengamanan Letter U Gentong, Tasikmalaya.
Kunjungan ini bertujuan untuk mengevaluasi kesiapan pengamanan dalam rangka mendukung kelancaran Operasi Ketupat Lodaya 2025.
Sesampainya di lokasi, Kapolda Jabar disambut oleh Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Moh Faruk Rozi, bersama jajaran kepolisian, termasuk Kasat Lantas, Kapolsek Kadipaten, Kasihumas, Kasipropam, serta sejumlah personel Polres Tasikmalaya Kota.
Kehadiran Kapolda ini untuk memastikan bahwa persiapan pengamanan dan pelayanan berjalan dengan baik demi menjaga kelancaran arus lalu lintas selama masa mudik Lebaran 2025.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolda Jabar menekankan pentingnya kelengkapan fasilitas di pos pengamanan.
Salah satu hal yang menjadi perhatian utama adalah pemasangan CCTV yang dapat memantau lalu lintas secara real-time.
Selain itu, keberadaan posko kesehatan dan keterlibatan berbagai instansi, termasuk TNI dan BPBD, juga menjadi sorotan. Semua ini bertujuan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat selama perjalanan mudik Lebaran.
Menanggapi arahan Kapolda, Kasat Lantas Polres Tasikmalaya Kota, AKP Riki Kustiawan, menyampaikan bahwa pihaknya telah siap melaksanakan instruksi tersebut.
“Untuk CCTV, kami pastikan siap beroperasi sejak Minggu pagi,” Kata AKP Riki Kustiawan kepada wartawan Minggu 23 Maret 2025 Malam.
Selain pemasangan CCTV, pihaknya juga telah menyiapkan personel yang akan bertugas di pos pengamanan Letter U Gentong.
“Jumlah personel yang terlibat di pos pengamanan Letter U Gentong sebanyak 49 orang untuk mengcover pos gatur dari batas wilayah Garut hingga SPBU Budiman, serta ditambah tim urai kemacetan sebanyak 15 personel,” ungkapnya.
Menurut AKP Riki, pemasangan fasilitas yang dibutuhkan dan koordinasi dengan instansi terkait akan dilakukan secara cepat dan efektif agar arus mudik Lebaran tahun ini dapat berjalan lancar dan aman bagi semua pengguna jalan.
“Dengan adanya persiapan yang matang ini, diharapkan masyarakat yang melakukan perjalanan mudik maupun balik Lebaran dapat merasa lebih aman dan nyaman, serta meminimalkan potensi gangguan dalam perjalanan,” paparnya.
AKP Riki Kustiawan juga mengungkapkan bahwa Operasi Ketupat Lodaya 2025 di jajaran Polda Jawa Barat telah resmi dimulai dan akan berlangsung selama 14 hari ke depan.
“Diharapkan operasi kemanusiaan ini dapat berjalan dengan aman, lancar, dan kondusif, serta memberikan kenyamanan bagi masyarakat yang melaksanakan perjalanan mudik dan balik Lebaran,” tutupnya. (Lintas Priangan)