lintaspriangan.com, BERITA CIAMIS. Desa Wisata Bangunharja, yang terletak di Kecamatan Cisaga, Kabupaten Ciamis, mendapat kunjungan istimewa dari Kabid Destinasi Dinas Pariwisata Kabupaten Ciamis, Dedi Udeng beserta jajarannya pada Selasa, 10 Desember 2024. Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat hubungan dengan pengelola desa wisata serta memberikan saran dan motivasi untuk pengembangan lebih lanjut.
Rombongan disambut hangat oleh pengelola desa wisata, Dadang Mulyadi Panji, dan Kepala Desa Bangunharja, Carikin, di Centra Kuliner Ciming.
Dalam sambutannya, Kabid Destinasi Dinas Pariwisata menyampaikan apresiasinya terhadap potensi alam Desa Bangunharja yang beragam. Ia menyoroti kawasan hutan, perairan, area pertanian, perikanan, kuliner, dan kriya yang menurutnya memiliki nilai istimewa.
“Potensi ini sangat menawan dan istimewa. Jika dikelola dengan baik dan didukung promosi digital, Desa Wisata Bangunharja bisa menjadi destinasi unggulan. Kami siap membantu mempromosikan desa ini kepada stakeholder seperti BUMN,” ujar Kabid Destinasi.
Ia juga menegaskan pentingnya penggunaan sarana digital untuk memperluas jangkauan promosi dan menarik lebih banyak wisatawan.
Dadang Mulyadi Panji menyampaikan rasa terima kasih atas kunjungan ini. Menurutnya, kehadiran pihak Dinas Pariwisata memberikan motivasi baru bagi pengelola desa wisata untuk terus berkembang.
“Kami sudah memulai beberapa langkah, seperti membangun wahana Fun Tubing di saluran irigasi Bendung Bantar Heulang, menyediakan sarana edukasi di bidang perikanan, olahan ikan, pertanian, dan kriya seperti tas Kamuti,” ungkapnya.
Selain itu, Dadang menambahkan bahwa pihaknya telah berupaya mengembangkan situs cagar budaya Nanggakarya sebagai daya tarik tambahan.
“Kami juga memiliki kuliner yang beragam dan terus berusaha menciptakan pengalaman yang unik bagi pengunjung. Dengan segala keterbatasan, kami melangkah setahap demi setahap untuk menjadikan Desa Wisata Bangunharja Istimewa lebih baik,” jelasnya.
Kepala Desa Bangunharja, Carikin, menambahkan bahwa pihaknya juga telah mempersiapkan generasi muda untuk mendukung pengelolaan desa wisata secara digital.
Ia menjelaskan bahwa melalui program Desa Cerdas, beberapa kader telah dilatih untuk mengelola promosi destinasi, kriya, dan kuliner desa secara daring.
“Kami ingin desa ini dikenal lebih luas, sehingga bisa mendatangkan manfaat ekonomi bagi masyarakat dan meningkatkan Pendapatan Asli Desa,” kata Carikin.
Carikin juga menegaskan pentingnya dukungan dan pendampingan dari Dinas Pariwisata untuk mewujudkan visi tersebut. Ia optimis bahwa kerja sama yang terjalin antara pemerintah desa dan Dinas Pariwisata akan membawa dampak signifikan bagi pengembangan desa wisata.
BACA JUGA: Kadin Tasikmalaya Dorong Kerjasama dengan Investor Global
Adapun alasan utama pengembangan Desa Wisata Bangunharja Istimewa, menurut Dinas Pariwisata, adalah untuk meningkatkan potensi ekonomi masyarakat setempat melalui sektor pariwisata. Dengan keberagaman potensi yang dimiliki, desa ini memiliki peluang besar untuk menjadi destinasi wisata unggulan di Kabupaten Ciamis. Namun, tanpa pengelolaan yang baik dan promosi yang efektif, potensi tersebut bisa terabaikan. Oleh karena itu, pengembangan desa wisata ini dilakukan agar tidak hanya menarik wisatawan, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal.
Kunjungan ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara pemerintah daerah, pengelola, dan masyarakat dapat mendorong kemajuan sebuah desa wisata. Desa Wisata Bangunharja Istimewa diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lainnya di Kabupaten Ciamis. (Rini/lintaspriangan.com)