lintaspriangan.com, BERITA TASIKMALAYA. Suasana ceria menyelimuti Pondok Pesantren Nurul Huda, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya, Sabtu (21/6/2025) siang. Puluhan santri tampak sumringah ketika petugas dari Polsek Indihiang hadir membawa puluhan kotak makan siang gratis dalam rangkaian program Bakti Religi menyambut Hari Bhayangkara ke-79.
Salah satu santri, Sahlan (11), dengan polos mengungkapkan rasa senangnya. “Alhamdulillah, senang sekali bisa makan bareng teman-teman. Apalagi dikasih langsung oleh polisi. Enak banget makanannya,” ujarnya sambil tersenyum lebar.
Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Moh. Faruk Rozi melalui Kapolsek Indihiang Kompol H. Iwan menyampaikan bahwa kegiatan sosial ini merupakan bentuk kepedulian Polri kepada masyarakat, khususnya lingkungan pesantren.
“Ini bagian dari menyambut Hari Bhayangkara ke-79. Kami ingin mempererat hubungan emosional antara kepolisian dan masyarakat,” ujar Kompol Iwan.
Tak hanya menyasar para santri, pembagian makanan juga diberikan kepada pengemudi ojek online dan sopir angkot yang melintas di sekitar wilayah hukum Polsek Indihiang. Langkah ini sekaligus sebagai bentuk nyata kehadiran Polri dalam menjalin silaturahmi lintas profesi dan usia.
Apresiasi dari Pimpinan PesantrenPimpinan Ponpes Nurul Huda, Ustaz Dadang Faroh, mengapresiasi kegiatan tersebut. Ia menilai momen pembagian makan siang sangat tepat karena dilakukan saat para santri baru saja menyelesaikan kegiatan mengaji.
“Terima kasih kepada Kapolres dan Kapolsek. Nasi berkah ini sangat bermanfaat bagi para santri. Kami berharap kolaborasi positif ini terus terjalin,” ungkapnya.
Program Bakti Religi yang diinisiasi Polres Tasikmalaya Kota merupakan rangkaian kegiatan sosial menjelang HUT Bhayangkara ke-79 yang jatuh pada 1 Juli 2025. Dengan menyasar berbagai elemen masyarakat, kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara aparat keamanan dan warga.
“Bukan hanya menjaga keamanan, Polri juga punya misi sosial. Kami ingin hadir secara nyata di tengah masyarakat,” tegas Kompol Iwan.
Dengan kegiatan seperti ini, semangat Hari Bhayangkara tak hanya dirayakan dengan upacara dan simbol, tapi juga dengan aksi yang menyentuh hati masyarakat. Polisi hadir bukan hanya sebagai penjaga hukum, tapi juga sebagai sahabat yang peduli dan berbagi. (Lintas Priangan/AB)