lintaspriangan.com, BERITA CIAMIS. Pada peringatan Hari Tata Ruang (Hantaru) Tingkat Provinsi Jawa Barat 2024, Kabupaten Ciamis berhasil meraih penghargaan peringkat pertama sebagai daerah dengan kinerja terbaik dalam penyelenggaraan tata ruang.
Penghargaan tersebut diserahkan oleh Sekretaris Daerah Jawa Barat, Dr. Drs. Herman Suryatman, M.Si., kepada Penjabat (Pj) Bupati Ciamis, Budi Waluya.
Penghargaan ini menandakan keberhasilan Ciamis dalam pengelolaan tata ruang yang seimbang dan berkelanjutan. Ciamis dinilai telah berhasil merencanakan dan mengimplementasikan kebijakan tata ruang yang memperhatikan pembangunan fisik serta kelestarian lingkungan.
Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah Jawa Barat, Herman Suryatman, mengungkapkan bahwa penataan ruang yang baik adalah faktor penting dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Ia berharap bahwa pencapaian Ciamis ini akan memotivasi daerah lain di Jawa Barat untuk meningkatkan kualitas tata ruang mereka.
Menurutnya, tata ruang yang efektif tidak hanya mendorong pembangunan fisik, tetapi juga memelihara keseimbangan sosial dan lingkungan.
Herman Suryatman juga menyampaikan bahwa penghargaan ini menjadi bukti nyata bahwa tata ruang yang dilakukan oleh Kabupaten Ciamis berdampak positif pada pembangunan daerah. Ciamis telah terbukti mampu menciptakan lingkungan yang lebih baik melalui pengelolaan tata ruang yang mengutamakan prinsip keberlanjutan.
“Penyelenggaraan tata ruang yang baik akan menciptakan kualitas hidup yang lebih baik bagi masyarakat,” tegasnya.
Keberhasilan Kabupaten Ciamis ini tentunya tidak terlepas dari berbagai upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah daerah. Ciamis dikenal aktif dalam merancang dan menjalankan kebijakan tata ruang yang sejalan dengan prinsip pembangunan yang berkelanjutan.
Selain itu, Ciamis juga memperhatikan aspek sosial dalam setiap kebijakan yang diterapkan. Ini membuat Ciamis menjadi contoh dalam pengelolaan tata ruang yang berhasil mengharmoniskan kepentingan pembangunan dengan kelestarian lingkungan.
Ciamis telah membuktikan bahwa tata ruang yang berkelanjutan bukanlah sekadar teori, tetapi dapat diterapkan dalam kebijakan nyata. Dalam hal ini, Kabupaten Ciamis berhasil merancang ruang yang mengedepankan pembangunan yang menguntungkan masyarakat tanpa mengabaikan kelestarian lingkungan.
Dengan perencanaan tata ruang yang baik, Ciamis berharap bisa menciptakan pembangunan yang inklusif, yang tidak hanya memfokuskan pada infrastruktur, tetapi juga keberlangsungan lingkungan hidup.
Selain pemberian penghargaan, acara Hantaru yang diselenggarakan di Mason Grand Ballroom, Bandung Barat, juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan lainnya. Salah satunya adalah penanaman pohon serentak di 27 kabupaten/kota di Jawa Barat.
Acara ini dilakukan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pelestarian lingkungan hidup dalam konteks pengelolaan tata ruang. Kegiatan ini juga diharapkan dapat memperkuat kerjasama antara berbagai pihak dalam menjaga kelestarian alam.
Di wilayah Priangan Timur, kegiatan penanaman pohon berlangsung di Kelompok Tani Hutan Sangkur, Kelurahan Pataruman, Kota Banjar. Sedangkan untuk wilayah Kabupaten Bandung, kegiatan ini dipusatkan di TPPAS Legok Nangka.
Penanaman pohon secara serentak ini merupakan bagian dari upaya untuk memperkuat komitmen Jawa Barat dalam menjaga kelestarian hutan dan lingkungan hidup.
Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas tata ruang yang tidak hanya mempertimbangkan aspek fisik, tetapi juga sosial dan lingkungan.
Penghargaan yang diterima Kabupaten Ciamis ini juga merupakan bukti konkret dari komitmen pemerintah daerah dalam menjalankan program-program yang mendukung pengelolaan tata ruang yang baik.
Melalui penghargaan ini, Ciamis menunjukkan kepada daerah lain bahwa pengelolaan tata ruang yang berkelanjutan sangat mungkin diwujudkan, asalkan ada kerjasama yang baik antara pemerintah, masyarakat, dan sektor terkait lainnya.
BACA JUGA: Pelantikan Pengurus Baru BBC Ciamis Berlangsung Meriah
Dengan berbagai upaya yang dilakukan, Ciamis diharapkan bisa terus mengembangkan kebijakan tata ruang yang mendukung pembangunan berkelanjutan.
Prestasi ini menjadi dorongan bagi Ciamis untuk terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan zaman. Dengan langkah ini, diharapkan kualitas hidup masyarakat dapat terus meningkat melalui kebijakan yang berpihak pada keberlanjutan lingkungan dan pembangunan yang inklusif.